Ageboy Blog: http://ageboy.blogspot.com/2012/04/cara-agar-blog-tidak-bisa-di-copy-paste.html#ixzz1toGYf5mk the Chic Sunrise: 2011

Rabu, 20 April 2011

Gue Suka Kangen Band, Terus Gue Selera Rendah???

Gue masih nggak habis pikir sama orang2 yang menghujat Kangen Band. Bilang Kangen Band tai, kampungan, ndeso, jelek, gak berkualitas, ngemis, minta simpati, manfaatin tampang jelek buat dapet perhatian, atau apalah ejekan-ejekan nggak penting lainnya.

Heiiiiiii….!!! Apa lo yang ngomong gitu udah cukup sempurna untuk bisa berkata seperti itu? sekarang gini aja, kenyataannya mereka memang terbatas dalam segala hal. Namanya juga manusia, serba punya keterbatasan. Gak ada yang mampu menguasai dan mempunyai semua yang diinginkan dan dibutuhkan dalam hidupnya. Tapi lo yang selama ini cuma bisa cuap-cuap di TV atau internet jelek-jelekin band itu udah punya karya apa? Udah melakukan apa dan berbuat apa untuk orang banyak?
Setidaknya mereka udah bisa menghibur orang banyak, meningkatkan kesejahteraan keluarganya dengan jalan dan usaha sendiri…

Kalo lagu-lagunya dibilang nggak berkualitas, please ngertiin latar belakang mereka dari mana. Yang penting mereka udah ada keinginan untuk merubah nasib jadi lebih baik. Jadi biarin ajalah. Musik mereka juga gak norak-norak banget, cirikhas mereka memang mendayu-dayu dan terkesan datar. Tapi mereka juga pasti mau berkembang, gak jalan di tempat seperti lo-lo yang pada ngehina mereka. Cuma eksis di komen-komen postingan seperti ini dengan bilang : ‘lo alay, lo suka kangen band. Lo kampungan. Selera lo rendah. Lo bego, ya?’

Lagu-lagu Kangen Band ada beberapa kok yang gue suka karena gue rasa kata-katanya lumayan ngena di hati gue. misalnya ‘Yolanda’ dengan penggalan lirik : “Kamu di mana, dengan siapa.. semalam berbuat apa.. kamu di mana, dengan siapa.. di sini aku menunggumu dan bertanya….”

Terus lagu ‘Penantian yang Tertunda’, liriknya yang paling gue suka banget adalah… ‘Kau yang terbaik bagiku dan nomor satu…’ mungkin bagi orang-orang ini agak gombal. Tapi kalo perasaan dan keadaan hati lo lagi pengen yakinin ke orang yang lo suka kalo dia bener-bener ‘the best’ banget buat lo, lo pasti suka lirik lagu ini…

Iklan Pemutih Kulit dan Wajah

Boleh nggak gue kasih singkatan “WTF” buat iklan2 pemutih kulit dan pemutih wajah? Bukannya mau sok-sok ngomong pake kata kasar dalam bahasa inggris gitu, tapi gue bener-bener benci sama iklan pemutih yang men-sugesti orang-orang kalo putih itu cantik. Kulit putih itu penting dan lebih terpandang.

Masih jaman aja mengagung2kan warna? Sekarang yang penting isi otak dan hati. yang penting otaknya cerdas dan hasil pikirannya bermanfaat buat orang banyak, dan hatinya bersih. Baik dan bisa diteladanin semua orang. Kalo dua aspek itu dimilikin sama semua orang (baik cewek maupun cowok), pasti kita terlihat cerah meski kita tidak berkulit putih!!!

Untuk Lima Orang Terhebatku

Ini adalah postingan blog yang gue buat untuk ngucapin terima kasih secara khusus buat orang-orang yang bener-bener berarti dalam hidup gue.

Sebelumnya, pastinya gue mau berterimakasih pada Allah SWT, karena Dia telah memberikan segala yang gue butuhkan. Segala indera yang lengkap dan sempurna, nafas yang berhembus setiap hari, jantung yang berdegup setiap hari, dan cerita-cerita hidup yang penuh kerikil dan angin surga.

Yang pertama, gue mau berterimakasih buat Mama. makasih, ya, Ma.. karena mama sudah dengan ikhlas menjaga, merawat, dan membesarkanku dari kecil. Juga mendewasakanku yang masih kekanak-kanakan. Terima kasih atas kesabarannya untuk menasehatiku setiap kali berbuat salah. Mengingatkan sholat, memasak setiap sebelum waktu makan, dan kelembutan yang membuatku ingin selalu memanja. Makasih atas semua kasih sayang yang sudah ditunjukkan, dibuktikan dan dipancarkan selama hidupku ini… aku janji. Aku janji kalau aku sukses, aku akan membahagiakan mama. aku mau mendirikan rumah buat mama. itu salah satu mimpiku untuk berusaha menjadi orang sukses di masa depan nanti ma!

Yang kedua, buat Urfi Muthi’ah, sahabat terbaik gue di SMP. Makasih banget atas kesetiaan, kesabaran, kebaikan, dan ketulusan lo karena lo satu-satunya temen yang mau bersahabat dan empati dengan keadaan gue. lo nggak minder temenan sama gue. lo satu-satunya orang yang kangen sama gue dan nungguin gue kalo gue lagi gak masuk sekolah. Lo temen curhat gue, dari hal yang penting sampe nggak penting. Dari yang bener-bener lo tau, sampe aib yang pengen gue bagi. Semuanya. Gue bahagia banget pernah memiliki lo sebagai sahabat gue. meskipun jarak kita udah jauh banget karena lo udah di Bangka, tapi gue gak akan pernah ngelupain lo Fi.. sampe kapanpun kita akan tetap jadi sahabat, ya. Gue pengen ketemu sama lo lagi, secepatnya dan selamanya bisa bareng2 sama lo mulu kayak dulu… 

Yang ketiga, untuk Dale Carnegie. Karena pemikirannya dan pengalamannya yang dibagi di buku-buku pembangunnya, gue bisa berkembang dan berubah. Pembawaan gue jadi lebih nggak tertutup dengan lingkungan, sedikit demi sedikit gue jadi percaya diri untuk berbaur dengan temen-temen di SMA. Banyak ngomong sama orang, dan hasilnya di SMA gue punya banyak sahabat dan teman-teman baik. Sama kakak dan adik kelas juga dekat. Semua berkat apa yang gue praktekkin dari buku Dale Carnegie yang bersampul hijau dan gue stabilo-stabiloin di setiap tulisan pentingnya dan ‘resep’nya yang harus gue coba lakukan itu.

Yang keempat, untuk Mustika Apriyanti dan Naning Darmastuti (gue gak sebut lo satu per satu *yang satu nomor empat, yang satu lagi nomor lima* karena lo berdua itu sama. Lo dan gue adalah satu dan gak bisa dipisahkan dengan cara apapun). Gue bener-bener banyak berterima kasih ke kalian karena kalian udah mau bersahabat gue dan membuat gue bahagia. Meskipun kita cuman setahun bertiga, karena Naning kemudian pindah sekolah tapi gue bangga dan bersyukur banget pernah bertemu kalian dan bisa dapetin kalian sebagai sahabat sejati gue. meskipun kita banyak perbedaan, gue banyak kekurangan. Tapi kita saling mengerti, membantu, saling menghibur dan bikin ceria. Gue pengen kita selalu bersama2, sampe nikah pun nanti kita tetanggaan.. janjian ya! Bilang sama suami kita masing-masing nanti, bikin rumah sebelahan tiga2nya!!! :D hehehe….

Yang kelima, untuk seseorang yang gue sebut Pa’de. Terima kasih karena cuma lo dan baru lo cowok yang gue suka dan merespon gue dengan begitu baiknya, sampe gue juga rela berikan apapun ke lo dengan tulus. Meskipun kita gak in a relationship. Tapi lo yang secara gak langsung udah kasih kesempatan gue untuk pernah dapet perhatian dari cowok, seharian sama lo, ngobrol-ngobrol (meskipun dikit2 dan sebentar) sama lo, denger suara lo lewat HP, smsan dan chatting sama lo, ngeliat senyuman lo yang cuman diberi buat gue, harapan yang besar, lo udah bikin gue berubah, pemikiran gue jauh lebih logis-dewasa-dan berani sejak gue suka sama lo, dan klimaks pertamanya adalah lo kasih gue pelajaran berharga di chatting-an kita yang tengah malam itu meskipun kehapus karena FB gw eror. Tapi kata-kata lo itu masih gue rangkum dan simpan di otak kok. intinya, gue gak akan lupain kata-kata lo yang sangat berarti buat gue itu.. ^_^

Dan buat orang2 lain yang udah gue anggap dan anggap gue baik, terima kasih banyak.
I love you all…..purely…

Malam Mingguku Selalu Begini

Kesenduan ini baru terasa sejak tahun baru. di mana hari pergantian tahun itu terjadi pada malam minggu. Gue yang dulunya pas belum ngerti masih heran kenapa anak2 ABG dan orang kuliahan mengagungkan malam minggu banget. Emang apa istimewanya tuh malem? Toh sama aja, besoknya pagi juga…

Rasa sepi yang nyiksa, gak ngapa2in, bengong, cuman bertemankan laptop membuat gue sekarang jadi ngerti arti malem minggu yang sebenernya. Harusnya malem minggu kita emang lagi have fun sama pacar (bagi yang punya), atau at least sama temen2 akrab, atau minimal banget ya keluarga utuh lah..

Dan ini gak terjadi pada gue di hampir setiap malam minggu!
Tahun baru, kakak gue yang cewek harus lembur di kantornya. Kakak gue yang cowok tahun baruan di rumah sodara, nyokap-bokap udah pasti tidurlah… udah bukan jamannya lagi orangtua gue ikut2an niup terompet atau begadang ngeliatin kembang api meskipun pernah juga.. dan gue merana di depan laptop sendiri. online, baca tweets dan status2 temen gue yang ceritain apa yang ada di luar sana. Mereka lagi tahun baruan di mana, dan lain-lain.

Di malam minggu berikut2nya yang selalu bikin gue terdiam dalam kegalauan juga. Kakak gue yang cowok pergi sama sepupu dan nginep di rumahnya, atau ada urusan. Kakak gue yang cewek pergi sama cowoknya/temennya/ada acara kantor. Begitulah…. Dan nasib gue selalu sama. Di rumah. Sendiri. Cuma ditemenin update-an timeline yang terus mengalir di layar laptop dan MP3 lagu2 lokal yang gue pasang keras2 untuk menghibur hati gue yang kesepian. Di malam minggu.

# 101 Facts About Me

1. Gue berinisial MKE
2. Lahir tahun 1993, di hari ibu
3. Ibu gue orang Ternate tapi tinggal di Manado, Bapak gue orang Lampung
4. Sayang banget sama mama dan D****
5. Gue anak ketiga, kakak-kakak gue usianya jauh di atas gue
6. Sering iri sama kakak kedua gue
7. Paling sering dimarahin kakak pertama gue, tapi mau ngomong ‘bacot!’ ga berani
8. Suka banget sastra..
9. Suka nulis dari SD, terutama puisi, novel, dan uhm… diary!
10. Punya dua kura-kura yang dibeliin kakak pas kelas 4 SD dengan syarat gue harus jualan beng-beng peanut butter dulu di sekolah
11. Gue orangnya sensitive, gampang tersinggung, tertutup, dan ambisius
12. Suka banget ikutan lomba-lomba Bahasa Inggris, pidato, dan yang berhubungan dengan bahasa
13. Benci setengah mati sama yang namanya MATEMATIKA
14. Pelajaran IPA yang gue minati biologi sama kimia
15. Gue gak masuk IPA tapi gue lebih memilih IPA daripada IPS
16. Gak suka banget sama guru bahasa inggris dan mulok gue di SMA
17. Pengen punya Doraemon di dunia nyata
18. Kangen pengen diajar sama Bu Dwi Woro Hastuti (guru bahasa inggris di SMP)
19. Waktu kecil selalu dibawain ayam pop dan buah ceri pas bokap pulang kantor
20. Masakan nyokap yang paling gue suka : balado terong dan sop ayam
21. Lebih suka novel daripada komik
22. Suka sama cowok yang bisa main musik, terutama ngegitar
23. Pengen bisa main keyboard
24. Ngefans banget sama Sheila on 7, terutama Eross nya
25. Sempet ngefans sama Dikta Yovie and Nuno :P
26. Pernah ngebet setengah mampus sama Funky Papua
27. Kalo boleh ganti nama, gue pengen punya nama Najwa/Airin/Keyra/Ratih
28. Tiap sore pas SD biasanya main bulutangkis di dalam rumah sama bokap
29. Addicted banget sama Richoco cokelat kaya keju
30. Diajarin sepeda sama Puang Bana
31. Sering nginep di Sunter cuman buat abisin masakan Mbak Mini
32. Juga nginep ke Depok buat main sama kakak sepupu terdekat gue dan keponakan
33. Keriting parah!!
34. Gue pake kerudung kalo ke sekolah sejak SD
35. *sebut aja, ya?* gebetan pertama gue di SMP namanya Febri Ramdani
36. Gebetan yang kedua gue namanya Yusuf
37. Gue gak pernah ngerasain asiknya masa SMP, masa SMP gue aneh!
38. Di SMP, gue dihina, dijadiin lelucon, dan dimusuhin temen2 terutama RAS karena keadaan fisik gue
39. Kalo boleh ganti takdir, gue pengen punya wajah normal dan cantiiik banget, tapi gue sekarang bisa nerima kenyataan kok 
40. Untuk pertama kalinya gue ke psikolog pas beberapa minggu sebelum masuk SMA
41. Suka sama semua yang berbau india
42. Udah berkali-kali operasi
43. Punya temen kakak yang sangat spesial dan gue cinta banget, namanya Kak Huda
44. Tau rahasia terbesar dua orang terdekat
45. Cuma gue yang tau apa yang membuat gue melakukan itu ke temen gue berinisial S
46. Cinta banget sama SMA Diponegoro 1, bener2 gak nyesel udah masuk situ
47. Terlalu nafsu pengen masuk kelas bahasa, eeh ternyata kelasnya ditutup. Damn!
48. Pengen banget keliling Indonesia, pergi ke Jepang, keliling Eropa, keliling Indonesia
49. Kalo bisa entar pengen punya anak satu aja, perempuan
50. Orangnya pemalas, pelupa, kadang2 lemot dan ngeselin
51. Punya sahabat di SMP, namanya Urfi Muthi’ah, dan dua sahabat di SMA, namanya Mustika Apriyanti dan Naning Darmastuti. --> mereka sahabat sejati gue!
52. Tiap makan pasti dua piring tapi gak gemuk2!
53. Cita-cita gue pengen jadi novelis yang menerbitkan novel-novel best seller, dan pengusaha PI
54. Belum pernah pacaran
55. Anak rumahan yang pas kelas sepuluh sering jalan2 sama temen2 dan pas kelas sebelas cuman nunggu diajak kakak gue sama pacarnya aja
56. Ikut ekskul jurnalistik
57. Udah menobatkan cowok berinsial DM sebagai last love… Aaah, pengen banget gue bisa jodoh sama dia! Amin!
58. Permainan olahraga yang gue suka bulutangkis dan voli
59. Chocolate-holic
60. Kartun yang gue suka : Ninja Hatori, Lilo and Stitch, Doraemon, Hamtaro, Totally Spies, Powerpuff Girl
61. Pengen ngoleksi atribut Snoopy, tapi baru punya dikit
62. Punya koleksi bros2 buat kerudung
63. Suka warna biru, pink, dan ungu
64. Suka ngeliat pemandangan langit malam
65. Selalu butuh nutrisari buat nemenin nulis
66. Suka ngeliat orang menari
67. Tertarik banget berlibur tuh ke Bali, Yogya, Padang, Papua
68. Tertarik juga sama Hawaii
69. Sekalinya ketawa (dan kalo emang lucu banget) gue gak bisa berhenti ketawa
70. Sepenuh hati dan raga MAU BANGET KULIAH DI UI
71. Ingin punya rumah di Bogor, deket puncak
72. Buah yang gue sukai : nanas, pir, anggur, mangga, manggis, melon, semangka, kedondong
73. Bisa ngetik pake sepuluh jari *penting gak sih?
74. Mungkin kalo gue pacaran, gue orangnya gampang ngambek, selalu ngalah, cemburuan, dan posesif
75. Belum pernah cocok sama temen sebangku, ups! Tapi kecuali….
76. Dulu benci banget sama D’masiv, tapi sekarang lumayan suka lagu2nya
77. Kalo ke dufan, harus naik yg namanya alap-alap (mini coaster), sama yg nonton film terus berasa goyang itu *gue lupa namanya*
78. Gak tau sejak kapan, kalo ngetik sesuatu di facebook dan twitter pasti ditambahin emoticon
79. Cukup sekali dan pertama kali itu aja gue suka sama cowok dari fisiknya, setelah itu gue gak pernah suka sama cowok karena tampang.tapi gue liat dari sikapnya
80. Tontonan wajib : wisata kuliner, ala chef, extravaganza, sama Indonesia mencari bakat
81. Gue gak suka nonton TV
82. Suka pizza, macaroni schootel, seafood, sushi, nasi goreng kambing
83. Sangat mengidolakan Warkop DKI
84. Gak suka dangdut
85. Gak pernah jadi anak baru di sekolah
86. Tertarik sama hal berbau dukun, peramal, lampu ramal, magic
87. Mmmm… suka meteor garden!!! --> Hua Ze Lei sama Dao Ming Shi nya bikin semaput :P
88. Gue pertama kali suka sama cowok pas kelas 4 SD, gue tulis namanya di dinding kelas dan langsung ketauan sama walikelas gue, gue dimarahin dan nangis
89. Gue nyesel bgt udah pernah suka sama cowok yang inisialnya A. S. A.
90. Gue bener-bener berani banget sama gebetan gue yang terakhir di SMA, inisialnya DM. karena gue udah pernah ngajak ngobrol dan lain2, sama gebetan2 sebelumnya belum pernah. Hahaha
91. Gue suka banget curcol di twitter/facebook karena gue ngerasa gak punya tempat untuk bagi2 curhatan gue
92. Di SMA gue pendiem banget orangnya
93. Gue paling ngga suka sama orang sok keren, sombong, centil, sok kaya, alay, dan tukang gosip
94. Gue sangat berterimakasih ke Pak Dale Carnegie, atas bukunya yang membuat gue meningkat jauh lebih baik dalam pergaulan
95. Gue masih punya dendam yang belum bisa diredakan karena orang itu bikin gue luka dan gak bisa disembuhin lagi meskipun sekarang gue udah baik2 aja
96. Gue mau banget bisa nikah sama DM, gue mau jodoh gue DM!!!! hahaha… amin
97. Gue kangen banget sama guru Bahasa Inggris gue di SMP, guru favorit gue sampe kapanpun tuh, namanya Bu Woro.. asyik bgt ngajarnya
98. Minggu lalu gue ketemu ucup!! Salting lagi gue, tapI udah gak suka yeee. hahaha
99. Gue orangnya caper
100. Bagi gue, suka sama cowok seperti pacaran aja. Harus setia! Gak boleh gonta-ganti gebetan mulu! Dan yakin sama gebetan itu, biar dia ngerti dan mau memahami kalo kita tulus sama dia
101. Gue punya banyak nazar yang akan gue coba untuk tepati dengan usaha gue sendiri! dukung aku, ya teman!

Peace, ah!! ^_^Y

Peace is……
- Condition which is no war, no social and violent conflicts
- Absence of war
- All people can smile
- I, you, they, we = same
- Black + white = grey
- Miss Universe
- Michael Jackson
- No victim
- No discrimination
- Cool
- Beautiful
- Happiness
- World in calm condition

Eross Sheila On 7 Sakit Gila!!!

Kenapa gue gak bosan-bosan dan gak pernah berhenti ngefans banget sama Eross Sheila on 7? Karena karya-karyanya itu lho…

Menurut gue, pasti jiwa Mas Eross udah sepenuhnya di musik. Naluri dan hasratnya bener-bener di musik, dan juga puisi-- > mungkin.

Dengerin aja semua lagu-lagunya, puitis banget kan? Sampe kadang-kadang gue gak nyampe buat artiin sendiri makna lagunya yang dalem banget.. seperti potongan lirik ini “Tepikan khilafku dari bunga yang layu”. Tapi sepuitis-puitisnya Eross, kata-katanya nggak berlebihan dan kelewat gombal. Kata-katanya realistis, lugas, dan masuk akal meskipun hanya di lagu.

Lirik-liriknya juga menggambarkan tentang isi hati dari cowok yang gentle lahir dan batin banget ke kekasihnya. Perhatiin deh, lirik di lagu “DAN”, ‘Caci maki saja diriku bila itu bisa membuatmu kembali bersinar dan berpijar seperti dulu kala.”

Itu aja sih.. hahaha… bener-bener dah kalo Mas Eross baca postingan gue yang ini, bangga setengah mati doi sama gue… wkwkwkwkwk

Minggu, 13 Maret 2011

Nenek-nenek Indonesia dan Nenek-nenek Singapore

Nenek-nenek Indonesia :
1. Udah keriput, ya udah males.. kayak tinggal nunggu giliran..
2. Kalo yang keadaannya susah, ngemis-ngemi di jalanan atau ke rumah-rumah orang.
3. Kelihatan udah lemah banget

Nenek-nenek Singapore :
1. Meskipun rambut udah putih dan muka udah keriput, masih rajin dan giat berusaha. Masih kuat dan mau kerja, gue pernah liat ada nenek-nenek Singapore masih kuat kok angkat setumpuk piring di restoran dan beresin meja makannya.
2. Kalo keadaannya susah, sang nenek masih mencoba cari kerja, contohnya di restoran itu tadi.
3. Masih kelihatan kuat dan perkasa!

buat nenek-nenek di Indonesia yg suka ngemis, coba deh chatting atau meet and greet sama nenek-nenek di Singapore itu. Belajar dari mereka. Mereka emang udah tua, tapi gak ngemis. Karena mereka merasa dan berpikir, MEREKA MASIH KUAT DAN MAMPU UNTUK BEKERJA, MEREKA GAK MAU MINTA-MINTA!
Jadi, apa alasan nenek-nenek di Indonesia ngemis2 dengan tampang pesimis di jalanan???

Sabtu, 12 Maret 2011

Mars MAENGKET (ciptaan gw lho,haha)

(nada diambil dari lagu BUKAN SUPERMAN - THE LUCKY LAKI)

*Kami bukanlah superman, juga bukan wonderwoman
kami dari grup Maengket.. siap tuk melangkah maju!

mereka berkata, bahwa TO itu...
adalah hal yang melelahkan..
repot ini itu, ribet ini itu..
mending tidur di rumah aja!
tapi ternyata, kelompok kami.. semuanya enjoy aja...!

=_=_=_=

Minggu, 06 Maret 2011

Wawancara Bondan Fade2Black

Tanggal 25 Oktober 2010, gue, Mustika, dan Ika (anggota jurnalistik yang udah setahun berpengalaman menulis dan mewawancara orang) diundang oleh Aneka Yes untuk
jadi guest reporter untuk mewawancarai Bondan Fade 2 Black.

Tentu aja gue seneng banget, karena itu jadi kesempatan emas gue buat ketemu sama musisi yang gue kagumi banget, BONDAN PRAKOSO beserta Fade2Black nya, bisa kenal dan bekerjasama dengan tim majalah remaja yang udah ternama, dan menambah pengalaman gue. jadilah pagi-pagi gue cabut ke Salemba naik bajaj dengan dua rekan gue lainnya.

Di bajaj, kita baru susun pertanyaan-pertanyaan yang bakal kita lontarkan nanti ke musisi papan atas Indonesia itu.
Sesampainya di sana, gue kenalan sama Mbak Immey, bagian humas yang suka hubungin2 anak sekolah yang bakal nyumbang partisipasi buat Aneka Yes. Terus disuguhin coca cola dulu sambil nungguin mereka selesai wawancara Bondan Fade2Black nya, baru kita masuk.

Saat yang ditunggu tiba. Di ruang wawancara, udah ada Kak Eza, Kak Tito, sama Kak Arie yang udah siap diwawancara. Langsung aja gue serbu dengan pertanyaan yang udah gue dan temen-temen bikin tadi. (gue bagian wawancara, Ika bagian nulis, dan Mustika yang foto2in). gue nanya macem-macem, mulai dari pengalaman seru dan gak terlupakan mereka selama nge-band, sejarah terbentuknya Bondan Fade 2 Black, suka-duka, kesibukan mereka saat ini, kenapa mereka memilih untuk menekuni musik rap, motivasi buat musisi yang masih berkiprah di sekolah, belum sampe maju jadi band terkenal, sampe makna lagu ‘Ya Sudahlah’.

“Kita boleh pasrah, tapi bukan berarti ‘ya udahlah, bunuh diri aja yuuuk…’, tapi ‘ya sudahlah’ nya itu artinya tau waktu kita untuk menyerah, karena Tuhan sudah berkehendak kita tidak akan mendapatkan ‘itu’ yang kita inginkan. Bersyukur aja dengan apa yang udah kita dapetin,”


Dan dapat 3 tips dari Kak Bondan Prakoso untuk eksis, survive dan maju terus di bidang yang kita geluti, misalnya musik…
1. KERJA KERAS
2. FOKUS
3. KONSISTEN

………….. setelah beberapa menit bercuap-cuap ria, wawancara pun selesai dan tiba waktunya untuk berfoto-foto. Gue yang dari tadi berbincang sama Kak Bondan, waktu foto pun gue di sebelahnya. :D beruntung sekali diriku…… terus mereka cabut duluan deh karena pasti ada banyak kegiatan lain yang udah nunggu.. dan satu-satunya personil BF2B yang masih ramah pamit sama kita adalah Kak Arie lhoo… :D

Sejak saat itu gue tau, kalo personil2 Bondan Fade2Black baik2, ramah2, dan dewasa dalam bersikap dengan fans atau orang lain yang mewawancarainya. Buktinya, pengalaman wawancara waktu itu seru banget. Obrolannya nyantai, kayak ngobrol biasa kayak temen aja…

Sukses terus lah buat BONDAN FADE2BLACK… semoga kita bisa ketemu lagi di lain kesempatan ya kak..!

PLK Kampung Naga

Lagi-lagi sekolah ngadain pendidikan luar kelas, dan tujuannya adalah ke Jawa Barat lagi, yaitu ke Kampung Naga, Tasikmalaya. PLK ini penting banget buat diikutin semua murid seangkatan gue karena jadi salah satu syarat kenaikan kelas kita ke kelas XII..

Tanggal 2 rombongan angkatan gue dan guru-guru berangkat ke Kampung Naga dengan bis *bukan tronton lagi. Perjalanan sekitar enam jam lebih karena macet dan nyasar. Kita lewatin Nagrek yang jalanannya berkelok-kelok, turunan dan tanjakannya ekstrim banget berasa naik roller coaster di Dufan. Pas sampe di sana, langsung diabsen dan ke rumah asuh masing-masing untuk istirahat dan makan siang dulu.

Kegiatan di Kampung Naga sebenernya lebih formal daripada TO dulu, tapi karena cuaca gak mendukung kita untuk non-stop berkegiatan, alias hujan dan mendung romantis gitu, jadi kita kebanyakan nyantai di rumah, menikmati udara dingin dan segar khas pegunungan, dan tidur aja karena gak ada listrik, jadi gak ada hiburan.

Di sana, gue dapet banyak hal yang lebih sederhana sekaligus lebih seru dan mengasyikkan daripada di Jakarta. Di sana, tiap sore gue bisa ngeliat pemandangan hujan dan udara yang segar – rutin tiap hari. Gue ngerasain yang namanya mandi dan buang ‘semua-mua’ di jamban, denger bedug tanpa azan, ngeliat awan yang bersih dan langit yang membentang tanpa terbatasi gedung-gedung tinggi pencakar langit kayak di Jakarta. Tiap jam empat pagi gue bangun, ngeliat pemandangan langit dengan kelap-kelip bintangnya yang keren banget. Jadi keliatan yang mana yang paling terang sampe yang paling redup. Indah banget…. Juga nasi goreng dan sambel terasi ibu-ibunya yang rasanya khas dan tiada duanya banget…
Aaah pengen banget rasanya ke sana lagi…… :D

TRIP OBSERVASI

TO adalah program andalan dari SMA Diponegoro 1, SMA gue tercinta. Acaranya tuh kita para siswa-siswi baru (kelas X) ngikutin semacam MOS kedua gitu. Tapi tempatnya di kampung orang alias pedesaan yang keadaannya berbeda jauh dengan rumah kita di Jakarta. Pastinya lokasinya di sekitar gunung gitu, di daerah Jawa Barat. Kenapa selalu di Jabar? Karena kalo kita harus ke Bali atau Medan, kejauhan cuman untuk tiga hari doang dan ongkosnya kemahalan… oke? Hahahaha…. *intermezo*

Gue dan temen-temen seangkatan gue (angkatan 2009/2010) pun mengikuti TO dari tanggal 29 Oktober-1 November 2010 di Dusun Tajur, Pasanggrahan, Purwakarta, Jawa Barat. Kita ke sana sengaja Cuma difasilitasin pake kendaraan TRONTON, yang selama ini gue tau itu kendaraan yang biasa dipake buat anter-jemput tentara, dan bawa tahanan keluar atau masuk penjara bersama polisi-polisi penjaganya.

Di tronton itu juga dipaksa untuk memuat tiga kelompok, dan itu berarti di tronton sekecil itu memuat sekitar tiga puluhan anak manusia, ditambah tiga kakak PHB dan anggota OSISnya. Dan dipersempit lagi dengan kardus dan ransel bawaan kita masing-masing. gue dan temen-temen yang cewek duduk di kursi, dan yang cowok harus ngalah untuk berdiri selama tiga atau empat jam perjalanan keluar kota. Sumpek, panas, keringetan, gak bisa napas, tapi asyik!

Sampe di sana, segambreng kegiatan udah nunggu di depan mata. Mulai dari selesai sambutan dari kepala desa dan perkenalan dengan orang tua asuh (yang punya rumah tempat kita menginap sementara di sana), tenaga dan otak kita dikuras habis-habisan.
Selama tiga malam di sana, kita disibukkan dengan bikin display presentasi, latihan untuk pensi, untuk yang cowok : bertanding futsal di sawah melawan penduduk di sana, piket (mengurus rumah), buat yang cewek : masak, cuci piring, dan bantuin ibu-ibunya kerja beresin rumah dan ngedapur di sana. Yang cowok pagi-pagi bantuin bapak kerja di sawah, observasi pekerjaannya, dan cari kayu bakar. Dan esoknya lagi harus siap-siap stamina ekstra untuk penjelajahan, kayaknya sih semacam outbond gitu tapi gue juga gak tau persisnya itu ngapain karena gue gak dibolehin buat ikut gak tau kenapa. Padahal gue gak sakit, gue gak meriang, gue gak lemas. Gue sehat wal afiat, kuat, ceria, dan semangat 45 banget ikutan trip observasi… ya sudahlah, gue terpaksa tidur di posko kesehatan meskipun gue sehat. Karena kita yang pada sehat tapi demo mau ikut penjelajahan malah diceramahin sama guru yang jaga di posko itu : “Heh, kalian. Udah deh, udah penyakitan diem aja! Gak usah protes. Tidur sana!” dalem banget, gak sih…? Hikss

Di sana juga kita gak boleh sembarangan ngelanggar peraturan dan ‘macem-macem’ karena kita selalu dinilai sama kakak PHB dan kakak OSIS yang selalu ngontrol kedisiplinan dan kekompakan kita. Emang dua aspek itu yang diuji dan dicari di sini untuk mendapatkan regu yang terbaik di akhir acara nanti. Dengan segala jerih payah dan keringat yang sama-sama udah gue curahin sama temen-temen seregu gue *yaitu Meilina (X-A), Aji (X-A)  ketua regu, Saddan (X-D)  wakil ketua regu, Ichsan (X-B), Hendra (X-C), Mira (X-D), Nataria (X-E), dan Issa yang waktu itu masih terlihat culun khas melayu karena dia masih anak baru banget, baru nyampe dari Malaysia kayak transit aja gitu di Dipo, trus lanjut nginep di Dusun Tajur dulu. Hahahaha…*, kita pun jadi regu terbaik pertama di antara dua puluh regu lainnya.

Sumpah bangga dan seneng banget waktu guru gue umumin : “REGU DENGAN DUA PITA EMAS, DUA PITA MERAH, DAN SATU PITA UNGU, YANG MENJADI REGU TERBAIK PERTAMA TRIP OBSERVASI 2009/2010 ADALAH REGU 12, MAENGKET!!!”

Terharu banget rasanya, apalagi kita juga sempet foto bareng Bu Irma, kepala sekolah yang cuman setahun membimbing gue dan temen-temen gue, karena pas gue naik kelas XI, beliau memilih untuk mengepalai sekolah lain karena peraturan dari Diknas atau pemerintah gitulah…

Untuk temen-temen sereguku, Meilina, Mira, Aji, Saddan, Issa, Ichsan, Mira, Hendra… jangan lupakan yel-yel kita……
‘MAENGKET… MPEL DEM DEM DEM…’ Hahahahaa :D

M2N

Apa itu M2N? M2N adalah inisial nama gue, dan dua sahabat karib gue di SMA. Yaitu Mustika dan Naning.

Gue pertama kali ketemu sama Mustika di angkot di hari gue dan temen-temen diskusi bersama jubir dubes Amerika. Cuma karena liat nametagnya yang sama kayak gue, khas banget suruhan Dipschool, dan mikir-mikir ‘kayaknya tadi di perpus pas diskusi sama dubes Amrik, gue ngeliat dia deh…’, gue pun negor Mustika, ngajak kenalan buat speak2 *niat sok akrab tapi emang niat mau kenalan juga* dan obrolan pertama aja udah menyenangkan banget. Langsung lancar cerita-cerita, dan kita janjian buat pulang bareng terus setiap hari, dan berlanjut dengan main di sekolah juga bareng-bareng, trus puncaknya kita bersahabat… 

Mustika juga temen se-ekskul jurnalistik sama gue, orangnya baik banget, setia kawan, blak-blakan *dalam hal positif*, sering saling membantu dengan gue, sederhana, sangat menggilai makhluk kuning yang mengaku bernama Spongebob, dia yang paling bisa memaklumi sikap gue yang lebay dan gak jelas. Jadi temen curhat gue dengan pemikirannya yang dewasa dan bijaksana, pinter banget bergaul alias temennya banyak, gue aja kalah.. hahaha… pokoknya, kalo lo udah kenal banget Mustika, lo pasti menobatkan dia sebagai : BEST FRIEND BANGET deh… ^_^

Dan gue pertama kali ketemu Naning pas dia main ke X-A karena dia lebih dulu kenal sama Mustika, dan main bareng. Jadinya gue yang belum begitu mengenal Naning, ikut-ikut aja si Mustika sama Naning ke mana-mana. Kita juga sering pulang bareng. Gue sering main ke kelas Naning di X-D dan Mustika di X-A (gue di X-C) – kita gak ada yang sekelas, tapi kita bisa nyatu….. ajaib dan indah banget, yaaaa… awawaw

Naning orangnya imut, lucu, kayak anak kecil… gemes dah gue! hahaha… kadang-kadang suka nggak nyambung, tapi sekalinya ngasih masukan, Naning bisa kasih gue masukan dan motivasi yang bener banget dengan bahasa yang gampang banget….  *thanks Naning*… tapi Naning udah pindah sekolah ke 36… *gue nyesel banget kenapa lo harus pindah, Ning? Kenapa lo gak milih untuk stay aja di Dipo??* gue kehilangan banget sahabat baik gue yang lucu ini… karena gue gak bisa setiap hari ketemu dan cerita-cerita sama Naning, paling ketemu beberapa bulan sekali aja kalo lagi sama-sama bisa. Selebihnya, cuman ketemu di facebook dan SMS!

Yang jelas, gue, Mustika, sama Naning dari bulan-bulan awal kelas sepuluh udah akrab banget kayak saudara sendiri. gak ada yang ngebeda-bedain kita. Kita sama-sama tau, memahami, dan menerima kekurangan dan kelebihan masing-masing. kita nyaris gak pernah gondok-gondokan, karena tiap sama mereka, gue selalu ketawa dan bikin mereka ketawa sama-sama…

Buat Mustika sama Naning, karena di masa SMA ini kita selalu ngobrol bareng, main bareng, curhat bareng, jajan bareng, jalan-jalan bareng, ke mana-mana bareng *sampe ke toilet pun bareng-bareng dan gak mau misah*, ngapa-ngapain bareng… gue juga mau kebersamaan ini selalu tetap berjalan sampe kita bertiga punya anak. Syukur-syukur kalo di masa depan nanti suami kita adalah gebetan kita masing-masing di SMA, hahaha *khayalan yang harus terealisasikan!!!!*. Dan setelah nikah, kita tinggal deketan alias bertetangga. Anak-anak kita nanti saling kenal dan saling bersahabat juga… aaah pasti indah banget.. tapi khayalan gue terlalu jauh ya? Hahahaha… masih kecil kita neng!!

Intinya, selama ini kalian udah bikin hidup gue lebih berwarna, lebih cerah, dan bahagia… gue kayak gak inget kalo dulu pernah ngalamin masa SMP yang pahit banget sejak mengenal kalian sebagai sahabat-sahabat gue yang luar biasa dan hebat…
Gue mau bilang, thanks banget udah mau bersahabat sama gue… makasih untuk pengalaman-pengalaman yang udah kita rasain sama-sama. Gue gak akan pernah mau berpisah sama lo semua sampe kapanpun…. M2N selalu jadi prioritas gue dan motivasi gue dalam menyusun mimpi dan angan-angan gue…..


“GUE SAYANG KALIAN, GUE CINTA KALIAN, MUSTIKA APRIYANTI, NANING DARMASTUTI… GUE KANGEN SAAT-SAAT KITA SELALU BERTIGA SETIAP HARI DI DIPSCHOOL….” :’)

Revolusi Pendidikan

Terinspirasi dari kata-kata orang Pemda Jaktim waktu career day di Dipschool beberapa bulan yang lalu, gue salin kata-katanya karena gue setuju banget sama pemikiran beliau yang gue lupa namanya.

Kata beliau, pelajar yang payah banget matematiknya atau pelajaran lain tapi jago banget main musik *misalnya, itu gak bisa dibilang BODOH. Karena dia punya kelebihan di bidang lain, dan mungkin kurang punya kemampuan di pelajaran. Tapi pengukuran kecerdasan itu bukan dari pelajaran-pelajaran sekolah aja. Seseorang pintar dan ahli di bidang yang dia sukai juga adalah PINTAR.

Beliau ingin merevolusi pendidikan. Di mana nanti semua pelajar gak dipaksa untuk bisa hitung-hitungan, log2an, trigonometri, dsb. Tapi ditempa untuk memperdalam dan memperbesar bakat yang udah tumbuh dan mendarah daging buat dia.
Saya setuju sama bapak, saya dukung bapak, dan saya doakan bapak bisa merealisasikan rancangan revolusi pendidikan yang bapak curahkan di sekolah saya…… oke pak?!! 

Karena kalau bapak bisa menjadi pelopornya, kami para pelajar akan sangat bangga dan berterima kasih kepada bapak. Karena itu berarti, bapak sudah memperjuangkan kemerdekaan para siswa untuk gak ditekan untuk belajar keras sesuatu yang kami tidak suka dan tidak minati…. 

For you, D...

Mungkin Allah emang belum izinin gue untuk ngerasain indahnya punya pacar, dan pacaran sama cowok yang bener-bener gue suka. Meskipun cewek, gue udah berusaha keras buat dapetin seorang cowok yang menurut gue the best banget itu. Tapi, kehendak Allah seakan ngomong ke gue : ‘lo masih terlalu kecil, belajar dulu! Belum pantes pacaran’ kali..
Yang pasti, lo yang gue maksud suatu waktu harus lihat bukti kalo gue emang berjuang banget untuk meraih hati lo dan bener-bener punya perasaan yang dalam dan tulus buat lo.

Selengkapnya bakal gue share di blog khusus dan novel yang gue bikin khusus tentang lo dan buat lo karena gue terinspirasi banget dari lo.
Yang jelas, sampe kapanpun perasaan ini tetap bertahan di hati gue. cukuplah gue ngerasa jatuh cinta, dan lo orang terakhir yang bikin gue jatuh cinta. Gue gak mau jatuh cinta lagi sama orang lain, karena gue masih tetep mau berusaha buat lo. Karena gue punya banyak keyakinan dan keinginan sama lo. Dan yang jelas, meskipun gue yang dulunya cuman mengagumi, terus jadi suka, sayang, cinta, ngebet, dan tergila-gila sama lo, terus biasa aja lagi, patah hati, terus jadi ngefans doang, dan perasaan gue bolak-balik dan labil ke lo, selama ini dan sampe seterusnya masih pengen jadi pacar lo. At least kalo lo emang gak mau, GUE PENGEN BANGET JADI ISTRI LO!!! ^_^

Otak Doraemon Gue

Gue pernah terpikir, bisa ciptain benda-benda canggih yang bener-bener ada dan bermanfaat di dunia nyata, seperti yang selama ini gue lihat cuman ada di kantong ajaib Doraemon, dan itu juga ada beberapa yang gak mungkin banget ada di dunia fana ini.
Berikut penemuan-penemuan yang baru ada di otak gue doang, karena mungkin bukan gue yang bakalan mau mendekam di laboratorium untuk bisa nyiptain tuh benda sendiri. mungkin temen-temen gue yang anak IPA kali ya…

1. Alat Pemilu Cepat dan Praktis -> kalo selama ini kita pemilu nya pake nyoblos atau nyontreng, itu menurut gue ribet dan buang-buang kertas *memicu pemanasan global dan mengurangi pohon banget hanya untuk membuat kertas yang akhir-akhirannya cuman dicoret/ditusuk, terus dibuang lagi, jadi sampah*. Gue terpikir untuk bikin sistem pemilu secara touch screen. Jadi semua yang udah berhak pemilu itu ngantre buat cap jari di sebuah layar, terus hasilnya langsung terdeteksi dan dicocokin sama data diri, jadi ketauan siapa yang udah milih/belum. Terus setelah itu page di layarnya langsung tampilin gambar-gambar partai, trus diklik pake jari deh partai mana yang kita pilih, dan hasilnya langsung bertambah ke polling partai itu masing-masing. selain cepat dan praktis, kemungkinan curang dan dimain-mainin hasilnya juga lebih kecil, kan?

2. Tempat Makan Elastis -> karena pengalaman gue yang selalu ketumpahan makanan di dalem tas dan bingung mau taro tempat makan gue di mana kalo bawaan sekolah gue lagi penuh, gue terpikir untuk bikin tempat makan elastis. Tempat makan yang bisa ngikutin bentuk-bentuk dan keadaan letaknya, kayak penggarisan merk maped gitu… jadi irit tempat juga kan?

3. Handphone Ber-AC -> Intinya sih di ujung-ujung HP ciptaan gue itu, ada AC nya gitu, deh.. hahaha

4. Foto 4D: Karena gue suka ngeliat foto-foto jadul, gue kebayang aja kalo hasil foto yang dicetak itu keadaan aslinya bisa diraba dan dirasain. Misalnya ada foto cewek lagi makan es krim, aroma es krimnya bisa kecium dan pas gambar es krimnya dipegang, ya dingin-dingin dan lembek gitu kayak berwujud. Haha.. aneh ya khayalan gue?

Klinik Jurnalistik dan Blogging di SMA 11

Sabtu, 26 Februari 2011 kemaren gue, Mustika, sama Lianda diundang untuk datang di acaranya SMA 11, yaitu klinik jurnalistik dan blogging. Acaranya itu ya pastinya berkaitan dengan jurnalistik -> tulis menulis dan tentu aja nge-blog. Gue dan sobat gue Mustika yang diajak karena emang kita dari kelas X udah ikutan ekskul jurnalistik di sekolah dan kita adalah anggota yang paling eksis.. hahahaha… dan Lianda juga, karena kayaknya dia bakalan jadi the next Kak Jennifer.. :D

Pagi-pagi setelah absen ekskul, gue, Mustika, dan Lianda pun siap-siap untuk berangkat ke SMA 11 bareng Mr. Elang. Kita ke sana naik metro mini *angkanya berapa gue lupa, yang jelas dua kali naik turun metro mini* terus jalan sedikit ngelewatin gang dan jalan kecil. Akhirnya kita sampe di SMA 11.

Sampe di sana, acara udah mulai. Baru mulai sih, lagi sambutan-sambutan gitu, tapi untungnya kita telat. Karena dengan begitu, gue cuman denger setengah bagian dari sambutan yang menurut gue selalu jadi acara pembukaan paling membosankan di setiap seminar/acara diskusi.

Di sana, ada wartawan senior Warta Kota *yang sekali lagi, gue lupa namanya*, yang jelas beliau memang kelihatan udah senior banget dan berpengalaman. Beliau ngajarin cara membuat tulisan dan berita yang baik dan benar. Gue juga sempet nanya-nanya ‘bagaimana cara memunculkan ketertarikan pada sesuatu yang terjadi di sekitar untuk dijadikan sebagai cerita dan membuat cerita itu enak untuk dibaca?’. Terus dijawab deh dengan sangat jelas… haha *standar amat cara gue nyeritainnya*

Terus kedatangan MC yang merupakan penyiar radio Trax FM, namanya Leo. Ganteng, deh.. mirip VJ Daniel. Haha… sumpah, Kak Leo dari awal sampe akhir itu di setiap nge-MC selalu bahas dan jelek2in Justin Bieber dan Sm*sh. Hahaha.. terus, pas acara udah selesai gue sempet dua kali foto bareng lhooo.. senengnyaaa :D

Setelah itu, jam sebelasan kita semua peserta acara tersebut (yang dateng dari berbagai sekolah) dikasih tugas untuk menulis liputan tentang orang-orang di sekitar SMA 11. Boleh tukang sapu, OB, satpam, dan pedagang yang biasa mangkal di depan sekolahan. Gue dan temen-temen dari SMA Diponegoro 1 pun mencegat abang-abang rujak dan menginterogasi alias mewawancarainya. Serius, setelah wawancara, dari seorang abang rujak gue dapet banyak pelajaran.

1. Perjuangan itu sulit tapi HARUS

2. Kita harus hargain pekerjaan apapun

3. Seperti apapun keadaan kita, kita harus berani dan yakin untuk memasang cita-cita yang tinggi

4. Bagi seorang laki-laki, yang harus bener-bener tertanam di dirinya adalah : tanggung jawab untuk keluarga

5. BERSYUKUR dengan apapun yang terjadi pada diri!!

Abis wawancara, kita nulis hasil liputannya dan kumpulin sebelum jam makan siang. Selama tulisan diperiksa dan dinilai oleh bapak wartawan senior, ada bintang tamu lagi yaitu Kak Bena, blogger kribo yang terkenal banget karena ke*geblek*an video-videonya. Kak Bena ngajarin gimana caranya biar blog kita banyak yang mau kunjungi, dan kasih tau manfaat nge-blog. Kak Bena juga bilang kita harus punya cirri khas. Harus berani beda, biar orang tau dan kenal kita nggak seperti orang lain. Gitu lah kira-kira.. artiin sendiri ya maknanya! Hehehe.

Udah deket-deket Ashar, diumumin tulisan mana aja yang terbaik dan penulisnya bakal diprioritasin untuk dimuat tulisannya di Warta Kota Muda. Dan gue gak nyangka, tulisan gue dan temen-temen yag disebut kedua sebagai tulisan terbaik dengan judul : “DEMI KELUARGA, AKU RELA DAGANG RUJAK”. Haha.. kayaknya tuh judul emang hoki meskipun mirip judul sinetron :P

Meskipun dari pagi kita lepek dan dateng dengan kaos kelas, dan bikin Kak Leo ‘ngeledekin’ mulu, ya disebut rugby, marathon, atlit lah… dan selama nulis kita malah kebanyakan bercanda dan ngobrolin gebetan, tapi kita bisa buktiin kalo Dipo juga bisa.. :D, dan hasilnya Kak Leo bilang, “Lo yang keliatan paling pinter…” ke gue.. awawaw <3>

Udahlah ya,, segitu aja… hahaha

Daaaaa *kalimat penutup ini gak keren sama sekali ya?*


ALFALINK GUE HILANG!!

Waktu gue ulang tahun ke 12 atau 13 ya? Pokoknya pas gue kelas VII kalo ga salah, gue minta dikadoin alfalink dari bokap dan nyokap karena gue iri liat temen yang tinggal ngetik kata buat diterjemahin pake benda yang bentuknya kayak laptop itu di saat gue bolak-balik kamus kecil.

Akhirnya, pas gue ulang tahun, alfalink itu pun dibeliin sama nyokap gue. gue seneng banget! Gue bener-bener manfaatin tuh alfalink, dan hasilnya gue jadi punya banyak vocab baru dalam waktu sebentar.

Pas gue kelas X, gue masih bawa alfalink ke sekolah. Terus ada temen gue yang pinjem tuh alfalink, dan karena penyakit lupa gue yang udah akut, gue lupa minta dia balikin *sekarang pun gue udah lupa, siapa yang waktu itu minjem*. Intinya, pas gue kelas sepuluh, itu alfalink udah raib dari tangan gue, entah sekarang ada di tangan siapa.

Selain karena alfalink itu kado ulang tahun pemberian mama dan ayah, gue juga sedih banget kehilangan tuh alfalink, karena bermanfaat banget buat ngebantu pelajaran bahasa inggris gue. gue pengen beli lagi, tapi… untuk apa juga? Tinggal tahun depan gue belajar bahasa inggris, dan pas kuliah nanti gue kan insya Allah mau ambil jurusan Sastra Indonesia….

Aaah,, alfalink ku…… aku kesulitan tanpamu…….. :’(

Selasa, 15 Februari 2011

Funky Papua

Banyak orang yang masih belum tau apa itu Funky Papua.. bahkan pas gue ceritain tentang kesukaan gue terhadap grup dance asal Papua ini, temen gue dengan polosnya nanya, “Funky Papua apaan? Nama band, ya? Atau nama snack terbaru?” *buseeeet…

Oke, kawan-kawan.. saya akan jelaskan tentang Funky Papua yang saya tahu pasti. Funky Papua itu grup dance asal Papua yang beranggotakan Chun (kayaknya sih dia leadernya), Ongen (yang paling ganteng dan muda, beda dua tahun di atas gue umurnya, hehehe… sekaligus paling banyak fansnya karena tampangnya yang keren mirip Chris Brown), dan Uya (kakaknya si Ongen, yang rambutnya kribo).

Gue seneng banget sama mereka kenapa, ya? Mungkin pertamanya karena si Chun itu lucu, kalo ditanyain sama juri, dia jawab dengan polos, kadang2 nge-blank, tampangnya bengong kayak orang bego, tapi pas dance dia keren banget.. terus gue juga suka sama adik berkakak, eh,, kakak-beradik Uya dan Ongen, karena tampangnya keren dan eksotis khas Ambon gitu…

Jadilah gue tergila-gila sama si tiga hitam ganteng ini… gue sampe berburu nomor HP nya ke sesama FunkyPapuaLovers. Dan akhirnya gue dapet. Gue sempet SMSan sama Uya dan twitteran sama Ongen. Mereka baik-baik banget, ramah… mau ngelayanin fans-fansnya. A.k.a. ramah, baik, dan gak sombong.

Mereka tereliminasi di titik lima besar (dan gue sedih sampe-sampe tiga kali nangis tanggal 6 September nya, sehari setelah mereka keluar) karena gue udah berkorban banyak pulsa buat ngedukung mereka, tapi ternyata gak lolos juga. Apakah system nya dimain-mainin *curang* atau emang itu hasil yang murni? We never know…

Tapi sejak mereka keluar, mereka makin banyak kesibukan mungkin ya, jadi hubungan dengan fansnya kurang terjaga. Beberapa bulan yang lalu gue mention si Ongen, tapi tweets gue banyak yang gak dibales. SMS gue buat Uya juga udah jarang dibales. Pertanyaan gue, kenapa sama gue dan temen2 FB gue doang mereka gak respon lagi? Padahal tanpa fans2nya, mereka gak mungkin bisa bertahan. Apa selama ini mereka tampil baik, polos, dan ramah Cuma buat meraih popularitas dan dukungan yang banyak? Tapi bertopeng?

Dari Trio Kwek-Kwek Sampe Bondan Fade2Black

Gue mau ceritain idola-idola gue sejak kecil, yang gue fans-berat-in banget. Sebenernya gak penting juga sih, tapi gue mau share aja..hahaha

1. Trio Kwek-Kwek, udah jelas lah… trio ini melegenda dan digandrungi bocah-bocah lima tahun seperti gue waktu itu karena lagunya yang nge-hits semua. Gue mulai suka pas lagu KATANYA lagi booming banget. Pertamanya gue nonton videoklip ini di Tralala-Trilili yang tayang di RCTI tiap jam tiga atau empat sore gitu tiap hari… dulu enak, ya, ada tontonan khusus anak kecil, tapi sekarang?? Gue bersyukur, gue masih mengalami adanya Trio Kwek-kwek di masa kecil gue.

Lanjut, gue beli kasetnya malam itu juga sama mama, dan gue dengerin terus lagunya tiap hari di radio. Dan yang paling gue fans-in di trio tersebut adalah siapa lagi kalo bukan Alfandy, cowok satu2nya yang paling cihuy.. wakakakak.. tapi doi sekarang udah kuliah kedokteran di Amrik ya? Aaargh, jarak kita jauh sekali sayang…

2. Sheila On 7, lagi-lagi karena lagunya yang lagi booming makanya gue suka. Abis masa-masa kejayaan Trio Kwek-kwek meredup, gak ada lagi grup atau penyanyi cilik yang muncul di TV. Sekalinya ada, itu juga lagu “kebelet pipis”. Kebayang gak sih kalo gue tiap hari harus dengerin lagu, “kebelet pipis.. kebelet pipiiis… kebelet pipis papa!” penting amat gak sih liriknya??? Sorry om, tapi gue emang gak suka lagu itu. Gue jadi suka sama Sheila on 7 deh. Dan di usia 8 tahun gue udah ngerti dan hafal semua lagu-lagu Sheila on 7 dari album pertama sampe album ketiga. Lagu yang gue suka dari band asal Yogya ini banyak banget, di antaranya Bila Kau Tak Disampingku, Tertatih, Dan, Perhatikan Rani, Pede, Terlintas Dua Kata, JAP, Tunjukkan Padaku, Sephia, Temani Aku, Pria Kesepian, dan lain-lain. Tapi yang the best dan gue suka banget sampe kapanpun dan gak pernah bosen ngedengerinnya adalah lagu ANUGERAH TERINDAH YANG PERNAH KUMILIKI. Sumpah, tuh lagu bagus banget. Bener-bener Mas Eross Chandra lagi dapet anugerah banget kali ya waktu bikin lagu itu, jadi lagunya bener-bener anugerah deh buat yang dengernya. Musiknya jrang-jreng-jrang-jreng gitu doang, tapi liriknya luar biasa. Gak abis pikir gue, kok bisa ya Mas Eross bikin lirik lagu seindah dan seluarbiasa itu? Maknanya dalem banget, dan bener-bener pas buat menggambarkan seseorang yang membuat orang yang denger itu lagu jadi jatuh cinta… oh My God!! J

3. Jikustik. Gue suka Jikustik karena tau personilnya temenan akrab sama Sheila on 7 udah kayak sodara aja sih… gue juga suka lagu-lagu mereka yang bener-bener maknanya dalem banget dan kayak ada cerita di setiap lagunya. Gue paling suka lagu-lagu mereka yang Ini Bukan Kesalahan, Apalagi yang Kulakukan, Aku, Kau dan Kereta, Jangan Pernah Kau Layu, Setia, Meminjam Waktu, Dia, Maaf, Tak Ada yang Abadi. Maknanya dalem, lirik dan nada lagunya juga menyentuh banget…

4. Peterpan. Ya, gue pernah suka peterpan. Itu juga karena terpengaruh temen SD gue. lirik lagunya yang gak terlalu mencolok cinta-cintaannya bikin anak-anak SD idolain band yang digawangi ARIEL ini. dan gue harus suka sama peterpan, kalo gak gue dimusuhin sama temen-temen sekelas gue (di SD). Ancamannya jahat banget, kawan!! Ya udah deh, dengan terpaksa gue beli kaset-kasetnya dan dengerin.. dulu gue udah berasa ada yang aneh dari nada lagunya. Nada lagu peterpan kebanyakan datar-datar ‘berarti’ gitu. Dan baru terbukti waktu ada berita VIDEO PANAS ARIEL-LUNA-CUT TARI kan…?

5. Extravaganza… yeah! Acara komedi di Trans TV yang bener-bener jadi master comedy program selama bertahun-tahun ini emang kocak banget. Gue paling seneng sama Aming yang pede banget, gak tau malu dan mau dijadiin korban di setiap segmen cerita. Gue juga paling suka sama Mieke, karena cantik banget di antara yang lain. Itu aja sih… hahaa

6. Gita Gutawa . gue pernah takut jadi lesb* karena gue idolain cewek. Hahaha parah sekali pikiran gue?*

Tapi gue salut banget sama Gita Gutawa, dia masih seumuran sama gue, masih SMP tapi prestasinya udah segudang di bidang menyanyi, dia juga udah pernah mengharumkan nama Indonesia di bidang musik yang dia geluti. Dan hebatnya lagi, dia udah bejibun kegiatan di dunia hiburan tapi prestasi di sekolahnya juga membanggakan. Juara umum se-SMP coy!! Gue jadi termotivasi buat membangun prestasi di bidang yang gue minati dan belajar sungguh-sungguh di sekolah biar orang bisa melihat kelebihan di balik kekurangan gue dan gue bisa dapet PMDK di UI tahun depan. Amin!

7. Warkop DKI. Semua berawal dari gue ketiduran di malam hari dengan kondisi TV masih menyala pada saluran TPI. Dan gue bangun pas film Warkop diputer, yang judulnya DONGKRAK ANTIK, tepatnya pas Indro mau nemenin Mat Solar jenguk pamannya yang lagi sakit. Gue yang lagi jaga rumah sendiri di malam minggu pun nonton aja tuh film lawas yang melegenda. Dan gue berhasil ngakak sendiri. emang lucu banget! Gak salah kalo Warkop disebut ‘the legend’ sama penggemarnya di jaman sekarang. Gue paling suka dari trio comedian ini adalah mereka tampil apa adanya, gak mengandalkan tampang, tapi kemampuan mereka melawak dan menghibur orang banyak. Dan gue paling salut sama Alm. Dono yang selalu jadi korban penderitaan, paling pegel pasti tuh tiap abis syuting karena beliau yang paling banyak jatoh, ditimpuk, dijitak, dan diapa-apainlah.. tapi gak apa-apa, kan buat cari duit, ya nggak om? Juga sama Kasino dan Indro yang super multi talented. Dan di luar film, yang gue liat kehidupan mereka juga luar biasa.

8. Funky Papua. Grup dance asal Papua ini bikin gue poling in lop banget lho! Pertamanya karena gue bangga aja sama mereka yang berasal dari Papua, jauh-jauh buat ikutan ajang pencarian bakat ini sampe ke Jakarta dengan segala kesederhanaan dan keramahan pribadi mereka. Dan tariannya juga keren dan kreatif banget. Gak nyangka aja gue. si Chun juga jadi pilarnya banget dengan kepolosan dan tampang bengongnya yang selalu lucu dan bikin orang ketawa tiap ngeliat dia, padahal dia juga lagi diem dan nggak ngapa2in. :P

9. Bondan Prakoso Ft. Fade To Black

Sebenernya sih gue Cuma suka sama Bondan nya aja, tapi gue jadi ngefans sama Bondan karena Fade to Black juga. Bermula dari gue dikasih kesempatan buat wawancarain mereka di Gedung Aneka Yes! Salemba karena gue dan temen-temen gue, Mustika dan Ika adalah anak jurnalistik yang senior. Jadi kita diundang untuk jadi guest reporter, dan wawancarain mereka. Yang gue suka dari Bondan adalah cakep, manis, *faktor umum ABG mengidolai musisi*, dan orangnya baik dan dewasa. Kebaca aja dari cara dia jawab pertanyaan gue dan cerita-cerita, serta kasih masukan. Dan menurut gue paling ramah di antara tiga personil Fade To Black adalah Kak Arie, alias Santoz. Karena pas mereka selesai diwawancara dan mau balik duluan karena pasti ada kegiatan lain, entah manggung atau ke kantor majalah lain, Kak Arie yang pamit sama gue dan temen-temen yang lagi asyik ngaso sambil minum coca cola gratis, “duluan yaa.. sampe ketemu lagi.. daaaa” sambil melambaikan tangan gitu… J dan tweets gue juga sering dibales bahkan diretweet sama Kak Arie… jadi ngefans deh sama Kak Arie… ^_^

Rabu, 09 Februari 2011

Gedung Depdiknas 7 Februari 2011


Selasa kemaren, tanggal 7 Februari gue bersama temen-temen dari kelas XI dan adik kelas X ke Gedung Depdiknas buat ikut diskusi tentang perdamaian dengan sekolah lain. Yang ikut acara diskusi bahasa inggris itu ada Farizky (XI IPA 2), Devin (XI IPA 2), Damar (XI IPA 1), Imam (XI IPA 1), dan gue cewek sendiri dari kelas XI, dan dari IPS sendiri.. *huhuuu bangganya!*

Kita ke sana naik busway, transit di Dukuh Atas dan nyebrangin jembatan lagi terus naik busway lagi. Jadi dua kali sudah kita berdiri di busway karena pas banget kita berangkat di jam orang-orang pada berangkat kerja.

Gue kira sampe di gerbang Gedung Depdiknas, kita langsung ketemu pintu utama gedung itu dan masuk. Tapi ternyata, kita harus melewati jalan berkelok-kelok untuk sampe ke Gedung Depdiknas. Kita yang udah pada lepek pun disambut sama udara dingin AC.

Trus di sana kita jadi satu grup, yang cewek-cewek (gue, Dina, Firly) ambil makanan dan air putih dulu buat anggota yang lain, terus mulai dikasih pengarahan dikit. Dan kita harus mencar-mencar lagi untuk bergabung dengan sekolah lain.

Dan yang paling sering barengan sama gue pas mencar adalah Damar sama Devin… *kenapa ya? Apa karena waktu persiapan di sekolah hari Sabtu, gue emang dikelompokkin sama mereka berdua? Emang ngaruh?* hehehe.. trus,, kita bikin nama ‘kafe’ bareng anak2 SMA 13, *jujur gue Cuma inget nama cowok yang duduk di sebelah gue, namanya Thomas.* nama ‘kafe’nya adalah “ES CAMPUR NANO-NANO”. :D

Abis itu kita saling kenalan dengan cara menulis nama kita di sebuah lingkaran dan tulis keyword tentang diri kita. Setelah itu diskusi pun dimulai. Gilaaa, selama diskusi kita malah banyakan sharingnya antarsekolah. Anak SMA 13 cerita ttg bagaimana keadaan sekolah, pertemanan, dan pengalaman mereka di sana, dan kita juga sharing ke mereka.. apalagi gue, pas Elisabeth (dari SMA 13) ngajak gue ngobrol karena dari tadi gue cuman diem sama Farizky ngedengerin Devin lancar banget ngomong pake Bhs.inggris,, gue malah jadi curhat tentang masa lalu gue.. hahahaha

Sekitar jam dua siang, diskusinya selesai. Kita pun makan. Makanan di sana jauh lebih baik dari yang gue temui di acara-acara perlombaan atau diskusi yang pernah gue ikutin sebelumnya. Gue makan bareng temen-temen gue yang cowok semua dari kelas XI dan Mr. Elang, guru Bahasa Inggris buat kelas IPA. *Mr., pas saya kelas XII ajar kelas IPS yaaaa….* dan ada pemandangan lucu dari Devin yang bikin temen-temen cowok gue ngakak,, dan menurut gue yang paling parah ngakaknya tuh Imam sama Damar.. -_- dan gue cuman bisa senyum-senyum tahan ketawa.. doi makan kalap banget.. wakakakakakaka.... setelah itu sholat dan pulang deh…

Pas pulang, seperti tadi lagi kita naik busway. Dan siang ini, halte dan busway sama-sama makin rame. Kita pasrah aja nungguin busway kosong lewat. Tapi bus pertama yang lewat, penuh banget. Cuma muat satu orang lagi, yaitu Pak Elang. Ya sudahlah kita yang murid-murid nunggu lagi. Kloter kedua, Damar, Devin, Imam, Firly, sama Dina masuk busway. Hingga tersisa gue dan Farizky!! Tapi untung ada lo Far, gue masih ada temennya.. dan yang paling gokil, di halte kedua nasib gue lebih baik. Gue dapet bis yang lumayan sepi dibanding yang tadi walaupun ujung-ujungnya kita berdiri juga, bertujuh sama Mr. Elang, Devin, Damar, Imam, Firly dan Dina. Gue ngerasa ada yang aneh, ada yang ganjal di sini. Sampe Mr. Elang ngecek kita satu-satu, kenapa jumlah kita cuman ada tujuh orang (termasuk Pak Elang)??? FARIZKY KETINGGALAN LAGI!!!!

Well, walaupun pulangnya kita jadi capek, tapi perjalanan hari Senin kemaren seru banget, mengasyikkan dan sangat mengesankan buat gue. mungkin juga buat temen-temen gue yang ikut juga. Di sana kita bisa kenal dan sharing sama banyak temen baru dari SMA 13, punya pengalaman ke Gedung Depdiknas, dan mengasah kemampuan berbahasa Inggris..

Oh, ya, tapi setelah ini tugas gue dan temen-temen gue belum berakhir.. katanya, masih ada satu agenda lagi.. jadi kita harus bikin proyek yang menggencarkan perdamaian di lingkungan sekolah gitu.. tapi belum diterangin lebih lanjut sih sama Mr. Elang karena minggu ini kita harus fokus sama pekan ulangan harian 1 dulu....

So,, wait for my next story yaaa.... ^_^

thanks for reading... :)

Minggu, 30 Januari 2011

KELAS BAHASA LANTAI TIGA

Tahun 2009, ketika aku dinyatakan lulus dari SMP, aku mencari SMA yang mempunyai jurusan bahasa (yang sesuai dengan minatku dan pasti akan mendorong bakatku di bidang sastra). Dan aku memilih SMA Diponegoro 1 karena sekolah ini mempunyai semua yang kubutuhkan untuk masa depanku itu, yakni kelas bahasa dan ekstrakurikuler jurnalistik.


Bulan Juli 2009, aku mulai menuntut ilmu dan memperdalam ilmu bahasa untuk mengejar kelas impianku yang setiap hari kupandang di pojok kanan lantai tiga. Aku yang waktu itu masih duduk di kelas X-C selalu terpesona dengan kelas yang terpandang indah di mata dan hatiku saat itu.

Setiap Sabtu, ketika sedang tidak ada pelajaran di kelas bahasa, aku mengunjungi kelas itu bersama dua sahabatku. Kami biasa mengobrol sambil menyantap makanan ringan, bertukar cerita, dan melepas jenuh bersama di sana. Aku juga pernah mencurahkan isi hatiku tentang lelaki yang kusukai di kelas bahasa.


Tetapi, keputusan berkata lain. Kelas yang selama ini kusanjung, kukagumi dan kuimpikan sepanjang hari ditutup ketika aku hendak naik ke kelas XI. Alasannya, karena peminatnya sedikit, hanya tujuh orang. Padahal, sudah ada jutaan mimpi yang kuletakkan di sana.


Kini, aku hanya bisa tersenyum kecil melihat sisa-sisa kehidupan kelas bahasa di lantai dua. Masih ada pelajaran di sana, masih ada kegiatan belajar mengajar, masih ada tumpahan tawa dan air mata dari kakak-kakak kelasku yang menjadi generasi terakhir calon lulusan kelas bahasa.


Setelah itu, kutengok lagi kelas bahasa di lantai tiga. Kelas yang tahun lalu masih ramai. Masih terdengar ucapan ‘Guten morgen’, ‘konichiwa’, dan ‘hello’, kini telah berubah menjadi kelas yang tak terpakai, usang, dan tidak ramai lagi. Hanya tersisa debu-debu dinding, papan tulis, dan kaca jendela yang masih tersenyum di depanku. Kelas yang kini terlihat seperti museum itu akan tetap menjadi kelas impianku.

Lagu Terindah Versi Saya

Kita Selamanya - Bondan Fade To Black

eiyo… it’s not the end, it’s just beginning

titz:
ok… detak detik tirai mulai menutup panggung
tanda skenario… eyo… baru mulai diusung
lembaran kertas barupun terbuka
tinggalkan yang lama, biarkan sang pena berlaga
kita pernah sebut itu kenangan tempo dulu
pernah juga hilang atau takkan pernah berlalu
masa jaya putih biru atau abu-abu (hey)
memori crita cinta aku, dia dan kamu

santoz:
saat dia (dia) dia masuki alam pikiran
ilmu bumi dan sekitarnya jadi kudapan
cinta masa sekolah yang pernah terjadi
dat was the moment a part of sweet memory
kita membumi, melangkah berdua
kita ciptakan hangat sebuah cerita
mulai dewasa, cemburu dan bungah
finally now, its our time to make a history

reff:
bergegaslah, kawan… tuk sambut masa depan
tetap berpegang tangan, saling berpelukan
berikan senyuman tuk sebuah perpisahan!
kenanglah sahabat… kita untuk slamanya!

satu alasan kenapa kau kurekam dalam memori
satu cerita teringat didalam hati
karena kau berharga dalam hidupku, teman
untuk satu pijakan menuju masa depan

lezz:
saat duka bersama, tawa bersama
berpacu dalam prestasi… (huh) hal yang biasa
satu persatu memori terekam
didalam api semangat yang tak mudah padam
kuyakin kau pasti sama dengan diriku
pernah berharap agar waktu ini tak berlalu
kawan… kau tahu, kawan… kau tahu kan?
beri pupuk terbaik untuk bunga yang kau simpan

back to reff:

bridge:
bergegaslah, kawan… tuk sambut masa depan
tetap berpegang tangan dan saling berpelukan
berikan senyuman tuk sebuah perpisahan!
kenanglah sahabat…

------------------------------------------------------------------

Anugerah Terindah yang Pernah Kumiliki - Sheila on 7

Melihat tawamu
Mendengar senandungmu
Terlihat jelas dimataku
Warna - warna indahmu

Menatap langkahmu
Meratapi kisah hidupmu
Terlihat jelas bahwa hatimu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki

Sifatmu nan s'lalu
Redakan ambisiku
Tepikan khilafku
Dari bunga yang layu

Saat kau disisiku
Kembali dunia ceria
Tegaskan bahwa kamu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki

* :
Belai lembut jarimu
Sejuk tatap wajahmu
Hangat peluk janjimu

Back to * :
Anugrah terindah yang pernah ku miliki

CERITA KELAM MASA SMP

Ini cerita kelamku semasa SMP. Aku tak tahu, kenapa aku harus merasakan masa putih biru dengan pahit. Mungkin karena aku terlalu kekeh ketika memilih SMP sendiri. Orang tuaku menawarkan aku untuk masuk ke SMP ‘M’ atau sekedar mencoba daftar ke SMP ‘L’ Rawamangun. Tapi aku tidak mau dan tetap bersikeras untuk masuk SMP-IT ‘NH’, Kayu Manis.


Awal semester di kelas tujuh, semuanya baik-baik saja. Aku mempunyai tiga teman yang akrab, namanya N dan S. kami selalu bersama, saling membantu dan menemani. Tapi, seiring berjalannya waktu dan sosialisasi mulai berjalan, A atau yang sering dipanggil J menunjukkan bakat melawaknya di depan kelas. Aku senang, dia bisa menampilkan kelebihannya itu, tapi sayang… yang dijadikan bahan leluconnya adalah keadaan fisikku yang jauh dari kata normal ini.


Karena aku sering mengikuti ekskul dan lomba-lomba pidato, J meniru gayaku ketika berpidato dengan caraku berbicara dan meniru keadaan fisikku dengan menaikkan kelopak mata kirinya dengan pecinya. Dan itu membuat teman-temanku tertawa senang. Sedangkan aku, memojokkan diri, menundukkan kepala dan menumpahkan tangis sendiri.


Beberapa teman dekatnya pun banyak yang terkontaminasi, terpangaruh untuk ikut menyudutkanku. Melecehkanku karena kelainan fisik yang kumiliki. Mereka mengikuti gaya J ketika meledekku, mereka juga menghindariku. Sampai-sampai ketika aku berada di depan nya, mereka langsung menutup mata, berteriak histeris atau memalingkan muka. Padahal aku tidak berbuat apa-apa dan aku tidak menakuti mereka sama sekali. Dan yang paling membuatku sakit hati adalah, kertas ulanganku pun tak ada yang mau mengoreksi ketika kami harus mengoreksi hasil ulangan bersama-sama.


Aku hanya bisa memendam kepedihan hati ini, dan kucurahkan isi hatiku hanya kepada satu orang, dan kini kunobatkan menjadi sahabatku. Namanya U. Aku mengenalnya lebih dekat ketika hendak naik kelas delapan, setelah N dan S mulai menjauhiku juga. Alasannya, siapapun yang menjadi teman dekatku akan mengalami nasib yang sama denganku : dipojokkan dan dimusuhi. Tapi hanya U yang mau menemaniku. Itu berarti, U tidak memandangku karena fisik. Tapi ia menawarkan ketulusan hati untukku yang sedang sangat membutuhkan itu.


Saat aku sudah tak mampu lagi menahan semua ini, aku melaporkan semua kronologi kejahatan J langsung ke kepala sekolahku. Sebetulnya aku sudah sering menangis dan bercerita pada guru BK ku, dan sudah diberikan solusi serta dibantu memecahkan masalahnya. Tapi, sama saja. J hanya berubah beberapa menit setelah itu ia kembali lagi ke tabiat aslinya yang tak pernah menerima baik keadaanku. Kepala sekolahku memberikanku filosofi pohon yang semakin tinggi akan semakin kencang dihembus angin, jika seseorang berkaca dan ia melihat keburukan wajahnya, itu karena cermin yang buruk, bukan dirinya, dan ada satu lagi tapi aku kurang ingat persis kata-katanya. Dan kepala sekolahku juga meliburkanku selama enam hari untuk shock therapy teman-temanku, terutama J.


Selama enam hari, setiap pagi pukul delapan aku mendapat telepon. Dan peneleponnya selalu sama, J sang provokator yang selalu kubenci dan U sahabat terbaikku. Dengan kata-kata yang selalu sama pula. J : “Mut, gue minta maaf banget. Gue nyesel banget udah menghina lo. Gue bakalan berubah deh, gak kayak gitu lagi.. tapi lo masuk dong.. gue gak enak nih sama lo.. lo juga jadi ketinggalan pelajaran. Bentar lagi kita UN lho…” ~kata-kata bualan, J….


Dan U : “Mut, lo masuk dong.. gak enak nih gak ada lo.. gue jadi sendirian, gak ada temen ngobrol, gue ke mana-mana sendiri, ke kantin sendiri, belajar sendiri, pulang sendiri.. gue bengong mulu gak ada lo.. kan kalo ada lo kita bisa main-main, cerita-cerita, jajan bareng, pulang bareng… gue kangen sama lo Mut…”


Dan akhirnya, hari Senin pun aku siap sekolah lagi. Aku sudah terlalu banyak meninggalkan pelajaran penting. Keadaan di sekolah menjadi lebih baik meskipun masih ada percikan-percikan kecil yang membuatku emosi kembali, dan ujung-ujungnya semua keadaan yang tenang itu hanya sementara dan semuanya kembali lagi seperti dulu, tapi lebih bisa kuterima dan kulewati. Karena aku sudah semakin kuat dan kebal menghadapi segumpal batu kecil yang merintangi dan mencoba menyandungku dalam hidupku.

Lima Huruf Tentang C.I.N.T.A.

1. COWOK

2. CEWEK

3. INDAH

4. INGAT

5. RINDU

6. GUGUP

7. JELES

8. MARAH

9. KESAL

10. PACAR

11. TEMAN

12. HARAP

13. PUTUS

14. BALIK

15. PATAH

16. BUNGA

17.DEBAR

18.SEDIH

19.CERIA


TENTANG VIDI

Entah karena gue terlalu empati atau gak punya urusan lain sampe gue prihatin sama Vidi, gebetan temen gue. Vidi emang gak punya perasaan apa-apa sama temen gue yang idolain dia banget. Karena dia udah terlanjur cinta mati sama seorang cewek. Tapi tuh cewek gak suka sama dia sama sekali. Makanya cintanya digantung-gantung mulu, dan dia bertahan dengan itu.

Gue kira, si Vidi akan tetap jaga hatinya buat cewek yang dia sukain itu, tapi belakangan gue tau kalo dia udah lama pacaran sama Miss No-no (cewek yang paling gak banget) karena sikap dan mulutnya yang gak bisa dijaga itu. Gue kasian sama Vidi karena dia pengen coba bertahan dengan cintanya yang semestinya, tapi juga gak bisa nolak Miss No-no karena mungkin dia bersyukur ada yang mau sama dia, meskipun bukan orang yang dia cintai.

Tapi tetep aja.. harusnya dia harus berjuang lagi buat dapetin cintanya. Bukan nerima cinta yang lain, yang sama sekali gak pernah bikin dia nyaman…..

Ngerti cerita gue gak? Gue udah bikin tiga paragraf nih… dan gue pake bahasa yang gak baku. Kalo lo yang baca gak ngerti, ya sudahlah…….. gak apa-apa……

GENGSI DONG - DONO KASINO INDRO ft. Camelia Malik

Kasino : Kalaulah ada bumi karena bunge
Tak mungkin datang wahai si rame-rame
Saye ingin bertanye
Di situ sape punye
Kalo belum ade nyok ame saye


Naik-naik perahu
Jangan ke tengah
Kalau ke tengah banyak ombaknya…
Pabila ingin tau, coba dengarlah
Aku ini belum ada yang punya


Dono:
Kupas kelapa buang kulit ambil isinya
Simpan di panci coba bikin rujak kelapa
Memang ku orang desa
Tapi ayahku kaya, nanti kita bisa keliling dunia


Anak anaklah desa datang ke kota
Sampai di kota jadi Travolta
Tak mungkin karna harta
Aku tergoda
Yang aku inginkan cinta mulia


Indro:
Tinggilah tinggi hai nona pohon delima
Lebihlah tinggi hai nona pohon rambutan
Jangan mau padanya, walaupun dia kaya
Sebab orangnya ketinggalan jaman…


Pohon pohon cendana di pinggir kali
Harum baunya sedap sekali
Janganlah kau menghina, jangan mencaci
Nanti dia bisa gantung diri


DoKasIn:
Hanyutlah rakit ya rakit darilah hulu
Bawa muatan ya nona si buah mangga
Ini kami bertiga
Naksir-naksir padamu
Pilih pilih satu di antaranya

Manis-manislah duku, darilah jambu
Banyak isaplah tua dan muda
Pikir-pikir dahulu, jangan terburu nafsu
Nanti tunggu saja tanggal mainnya…